Kegiatan ISMA Sisakan Cerita, Desrianto : Soal Hadiah Bukan Tanggungjawab Pemkot
1 min read
SUNGAIPENUH – Hadiah bagi pemenang lomba yang digagas oleh Ikatan Seniman, Musisi dan Artis (ISMA) kota Sungaipenuh beberapa waktu lalu disoal.
Lantaran hingga saat ini, sejumlah pemenang lomba tidak menerima hadiah tabanas yang dijanjikan. Anehnya, Pemkot Sungai Penuh justru di kambing hitamkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Itukan kegiatan ISMA, kok pemerintah yang disalahkan. Kalau memang tidak sanggup, ya ngak usah bikin kegiatan, kok pemerintah yang dikambinghitamkan,” ungkap Desrianto
Permasalahan ini, lanjutnya harusnya jangan dipolitisir. Secara logika dapat dipahami, jika saja seluruh dana kegiatan organisasi yang ada didalam wilayah kota Sungaipenuh harus ditanggung oleh pemerintah, bagaimana pembangunan sektor-sektor yang lain bisa berjalan.
“Pemerintah disini hanya sifatnya mensupport, artinya kalaupun ada bantuan disesuaikan dengan kemampuan dan ketentuan,”sebutnya..
Sementara itu, salah seorang pengurus ISMA kota Sungaipenuh, yang enggan namanya dikutip menjelaskan pemerintah kota Sungaipenuh, melalui walikota sudah membantu maksimal dalam kegiatan tersebut.
“Pak wali sudah membantu kita, baik materi maupun pemikiran. Memang usai kegiatan dana kita kurang, akibat salah perhitungan,”sebutnya.
Terkait hadiah tabanas bagi pemenang lomba, ditambahkannya tidak berkaitan dengan pemerintah kota Sungaipenuh. “Kita ucapkan terimakasih kepada pak wali atas Support beliau yang maksimal. Malah beliau sudah memenuhi undangan kita untuk hadir pada acara penutupan,”jelasnya